Mempelajari mengenai investasi memang tidak bisa setengah-setengah. Pasalnya, ada banyak sekali hal yang harus seorang investor pemula pelajari sebelum bisa terjun ke dunia investasi. Hal ini sangat perlu dan penting karena untuk memperoleh keuntungan Anda harus benar-benar tahu betul seluk beluk investasi. Yang tak kalah penting untuk Anda pelajari dan ketahui adalah sektor perusahaan di BEI. Di sini Anda akan belajar mengenai sektor-sektor yang mewadahi perusahaan-perusahaan yang melantai di BEI.
Ada banyak sekali sektor yang ada di BEI dan tentunya Anda setidaknya harus tahu secara garis besarnya. Anda bisa memfokuskan perhatian ke sektor perusahaan yang memang Anda minati bidangnya. Karena alasan itulah, Anda tidak akan menghabiskan waktu terlalu banyak untuk mempelajari sektor yang ada di BEI ini.
Mempelajari sektor-sektor yang ada di BEI ini dapat membantu Anda untuk memanajemen portofolio investasi yang Anda miliki. Selain itu, Anda juga akan lebih mudah dalam melakukan manajemen risiko sehingga bisa memaksimalkan potensi keuntungan yang ada.
Sektor Perusahaan di BEI beserta Sub Sektornya

Penggolongan sektor industri dari BEI sangat jelas sehingga Anda tidak akan kesulitan untuk mempelajarinya. Selain itu, ada lagi sub-sub sektornya sehingga perbedaan setiap sektornya akan sangat jelas. Silakan memahami ulasan mengenai sektor perusahaan di BEI ini dengan baik.
Sektor Pertambangan
Perusahaan yang tergabung dalam sektor pertambangan industrinya tentu saja dalam bidang pertambangan. Di Indonesia sendiri ada banyak perusahaan pertambangan mengingat potensi sumber daya alam yang begitu kaya. Oleh karena itu, sektor yang satu ini punya potensi yang bagus.
Sektor pertambangan terbagi menjadi beberapa sub sektor sesuai dengan produk pertambangannya. Berikut ini adalah list sub sektor pertambangan dan contoh perusahaan-perusahaannya. Siapa tahu Anda tertarik untuk menginvestasikan uang Anda di salah satu perusahaan pertambangan tersebut.
Sub Sektor Coal Production
Ini adalah sektor pertambangan yang berfokus pada penambangan batu bara di Indonesia. Sub sektor yang satu ini merupakan salah satu sub sektor yang paling ramai dan berpotensi di Indonesia sehingga perlu Anda perhitungkan. Beberapa contoh perusahaan di Coal Production adalah PT Bukit Asam Tbk, PT Bumi Resource Tbk, dan PT Borneo Olah Sarana Sukses Tbk.
Sub Sektor Oil and Gas Production & refinery
Sub sektor dari pertambangan ini bergerak di bidang penyediaan gas dan minyak. Contoh perusahaan yang bergerak di sub sektor ini adalah Astrindo Nusantara Infrastruktur, Energi Mega Persada, dan Medco Energi Internasional.
Sub Sektor Gold
Perusahaan yang beroperasi dalam menyediakan produk emas atau gold adalah Merdeka Copper Gold, J Resource Asia Pasifik, dan Wilton Makmur Indonesia.
Sub Sektor Iron and Steel
Contoh perusahaan yang menyediakan besi dan baja di Indonesia adalah Citra Tubindo, Gunawan Dianjaya Steel, dan HK Metals Utama.
Sub Sektor Diversified Metals and Minerals
Penyedia aneka logam dan mineral masuk ke sub sektor diversifed metals and minerals ini. Beberapa contoh perusahannya di Indonesia adalah Aneka Tambang, Bumi Resource Minerals, dan Ifishdeco.
Sub Sektor Cooper
Di sub sektor perusahaan di BEI pengolahan tembaga ini hanya terdapat satu perusahaan saja, yaitu Tembaga Mulia Semanan.
Sub Sektor Alumunium
Perusahaan-perusahaan yang bekerja untuk pengadaan produk alumunium adalah Alakasa Industrindo, Alumindo Light Metal Industry, dan Cita Mineral Investindo.
Sektor Properti dan Real Estate

Sektor di Bursa Efek Indonesia berikutnya ada sektor properti dan real estate. Pada sektor properti bisnisnya bergerak dengan menyediakan jasa pembangunan, pembuatan, pembongkaran, serta perbaikan bangunan. Sedangkan untuk real estate sendiri meliputi pengoperasian, penyediaan, pembelian, dan penjualan bangunan untuk tinggal dan yang bukan.
Ada tiga sub sektor yang ada di sektor perusahaan di BEI properti dan real estate. Berikut ini adalah ketika sub sektor tersebut beserta contoh perusahaannya.
Sub Sektor Building Construction
Perusahaan yang masuk ke sub sektor ini diantaranya adalah PT Lancartama Sejati, PT Paramita Bangun sarana, dan PT Nusa Konstruksi Enjiniring.
Sub Sektor Others Property and Construction
Di sektor ini ada tiga buah perusahaan yang melantai di bursa efek, yaitu PT Adhi Commuter Property, PT Berkah Beton Sadaya, dan PT Wijaya Karya Realty.
Sub Sektor Properti and Real Estate
Ada sebanyak 85 perusahaan yang termasuk ke dalam kategori sub sektor properti and real estate. Beberapa diantaranya adalah PT Agung Podomoro Land, PT Alam Sutera Realty, dan Bakrieland Development.
Sektor Industri Dasar dan Kimia
Perusahaan yang tergabung dalam sektor ini merupakan perusahaan yang memproduksi barang-barang yang kemudian diolah lagi. Sedangkan untuk industri kimianya sendiri tentu saja bergerak dalam pengolahan bahan kimia dasar. Berikut ini adalah beberapa sub sektor perusahaan di BEI industri dasar dan kimia yang dapat Anda ketahui lengkap dengan contoh-contoh perusahaannya.
Sub Sektor Semen
Sama seperti namanya, perusahaan yang tergabung dalam sub sektor ini mengolah dan menyediakan produk semen untuk bangunan. Contoh perusahaannya adalah Indocement Tunggal Prakasa, Solusi Bangun Indonesia, dan Wijaya Karya Beton.
Sub Sektor Keramik, Porselen, dan Kaca
Contoh perusahaan yang memproduksi kebutuhan keramik dan porselen di rumah Anda adalah Inti Keramik Alam Asri Industri, Surya Toto Indonesia, dan Arwana Citra Mulia.
Sub Sektor Logam dan Sejenisnya
Pada sektor produksi logam dan sejenisnya ada Steel Pipe Industry of Indonesia, Citra Turbindo, dan Krakatau Steel. Silakan cek perusahaan-perusahaan sektor logam lainnya di BEI agar tahu penyedia sahamnnya secara lengkap.
Sub Sektor Kimia
Sub sektor perusahaan di BEI satu ini memiliki 12 perusahaan yang bergerak di bidang kimia. Contoh-contoh dari perusahaan tersebut antara lain Aneka Gas Industri, Indo Acitama, dan Barito Pasific.
Sub Sektor Plastik dan Kemasan
Contoh-contoh perusahaan yang berada di sub sektor plastik dan kemasan antara lain Berlina, Sinergi Inti Plastindo, Lotte Chemical Titan, dan Alam Karya Unggul.
Sub Sektor Pakan Ternak
Perusahaan-perusahaan yang memproduksi makanan untuk ternak diantaranya Charoen Pokphand Indonesia, Japfa Comfeed Indonesia, dan Malindo Freedmill.
Sub Sektor Kayu dan Pengolahannya
Ada perusahaan Tirta Mahakam Resource, Singaraja Putra, dan Indonesia Fibreboard Industry.
Sub Sektor Pulp dan Kertas
Perusahaan yang bergerak dalam pengolahan kertas adalah Alkindo Naratama, Suparma, dan Toba Pulp Lestari.
Sektor Pertanian
Di wilayah Indonesia yang banyak sekali terdapat lahan persawahan sehingga Anda tentu tidak bisa melupakan sektor pertanian. Mengingat luasnya lahan persawahan dan potensi sumber daya yang ada, investasi di sektor dan subsektor Bursa Efek Indonesia pertanian ini akan menguntungkan Anda.
Sektor pertanian ini menangani bukan hanya di wilayah persawahan dan perkebunan saja tetapi meliputi peternakan, perikanan dan kehutanan juga. Berikut ini adalah sub sektor perusahaan di BEI yang ada di dalam sektor pertanian.
Sub Sektor Tanaman Pangan
Bagi Anda yang penasaran sub sektor dari keperluan sawah, maka sub sektor inilah jawabannya. Hanya ada satu perusahaan di bawah sub sektor ini, yaitu Bisi Internasional.
Sub Sektor Kehutanan
Sampai saat ini belum ada perusahaan yang mencatatkan dirinya sebagai bagian dari sub sektor kehutanan.
Sub Sektor Perkebunan
Penghuni sub sektor ini antara lain Andira Agro, Cisadane Sawit Raya, dan Dharma Satya Nusantara.
Sub Sektor Peternakan
Perusahaan di balik sub sektor peternakan hanya ada satu, yaitu Estika Tata Tiara.
Sub Sektor Perikanan
Di bidang perikanan ada perusahan Central Proteinprima, Dharma Samudra Fishing Industries, dan Inti Agri Resource.
Sektor Industri Barang Konsumsi
Sektor yang ada di Bursa Efek Indonesia satu ini mungkin adalah sektor dengan perusahaan yang banyak Anda kenal sebelumnya. Dalam sektor barang konsumsi ini bukan sekedar barang-barang yang bisa Anda makan saja tetapi juga barang yang bisa Anda gunakan. Berikut ini adalah list sub sektor perusahaan di BEI beserta beberapa contoh perusahaannya.
Sub Sektor Makanan dan Minuman
Di sektor ini ada Campina Ice Cream Industry, Sariguna Primatirta, dan Diamond Food Indonesia.
Sub Sektor Rokok
Anda tidak mungkin tidak kenal dengan satu pun perusahaan yang ada di sub sektor rokok ini. Ada Gudang Garam, Indonesia Tobacco, dan Wismilak Inti Makmur.
Sub Sektor Farmasi
Kimia Farma, Kalbe Farma, dan Phapros adalah contoh perusahaan yang bernaung pada sub sektor farmasi.
Sub Sektor Kosmetik dan Barang Keperluan Rumah Tangga
Mengingat industri kosmetik dan skincare di Indonesia sangat ramai tentu saja ini menjadi kesempatan bagus untuk melihat-lihat. Ada Mandom Indonesia, Mustika Ratu, dan Unilever Indonesia.
Sub Sektor Peralatan Rumah Tangga
Contoh-contoh perusahaan sektor perusahaan di BEI ini antara kain Integra Indocabinet, Langgeng Makmur Industry, dan Kedaung Indah Can.
Sektor Aneka Industri
Aneka industri merupakan sektor yang mewadahi perusahaan yang beroperasi untuk menyediakan mesin-mesin berat maupun yang ringan lengkap dengan komponennya. Sektor aneka industri ini masuk ke dalam jenis industri manufaktur. Berikut ini adalah sub sektor yang tersedia di sektor aneka industri.
Sub Sektor Mesin dan Alat Berat
Perusahaan yang menyediakan mesin dan alat berat adalah Atelier Mecanuqies D’Indonesia, Steadfast Marine, dan Grand Kartech.
Sub Sektor Otomotif dan Komponennya
Astra Internasional, Astra Otopart, dan Gajah Tunggal merupakan contoh perusahaan yang bergerak di sub sektor otomotif dan komponennya.
Sub Sektor Tekstil dan Garmen
Di sub sektor tekstil dan garmen ada Argo Pantes, Eratex Djaya, dan Indo Rama Synthetic.
Sub Sektor Alas Kaki
Ada dua perusahaan yang bergerak dalam bidang produksi alas kaki, yaitu Sepatu Bata dan Primarindo Asia Infrastructure.
Sub Sektor Kabel
Beberapa penyokong industri kabel di Indonesia adalah perusahaan Sumi Indo Kabel, Jembo Cable Company, dan Kabelindo Murni.
Sub Sektor Elekronika
Perusahaan-perusahaan yang bergerak di bidang elektronika di Indonesia antara lain Sky Energi Indonesia, Sat Nusa Persada, dan Gaya Abadi Sempurna.
Sektor Infrastruktur, Utilitas, dan Transportasi
Di sektor perusahaan di BEI bagian infrastruktur, utilitas, dan transportasi perusahaan bertugas untuk menyediakan energi, transportasi, dan telekomunikasi. Dalam hal itu perusahaan juga harus terlibat dalam jasa-jasa penunjang ketiga bidang tersebut. Berikut beberapa sub sektor dari sektor infrastruktur, utilitas, dan transportasi dapat Anda ketahui di bawah ini.
Sub Sektor Energi
Di sub sektor ini ada beberapa perusahaan seperti Kencana Energi Lestari, Megapower Makmur, dan Cikarang Listrindo.
Sub Sektor jalan Tol, Pelabuhan, Bandara, dan Sejenisnya
Perusahaan yang bertanggung jawab atas pembangunan jalan tol, pelabuhan, dan bandara adalah Indonesia Kendaraan Terminal, Jasa Marga, dan Dana Brata Luhur.
Sub Sektor Telekomunikasi
Di bidang telekomunikasi ada peran perusahaan-perusahaan antara lain, Telekomunikasi Indonesia, Jasnita Telekomindo, dan Bakrie Telecom.
Sub Sektor Transportasi
Perusahaan yang bekerja di bidang transportasi Indonesia antara lain Blue Bird, Adi Sarana Armada, dan Berlian Laju Tanker.
Sub Sektor Konstruksi Non Bangunan
Di sektor konstruksi non bangunan ada beberapa perusahaan di antara lain contohnya adalah Bali Towerindo Sentra, Meta Epsi, dan Protech Mitra Perkasa.
Sudah Tahu Sektor Perusahaan di BEI beserta Sub Sektornya?
Sekarang Anda tentunya sudah lebih memahami beberapa sektor dari perusahaan yang Anda incar sahamnya. Tentunya, penggolongan sektor yang jelas ini juga dapat menjadi informasi penting bagi Anda dan dapat Anda gunakan sebagai pertimbangan investasi.
Sampai di sini saja pembahasan mengenai sektor perusahaan di BEI yang bisa Anda pelajari. Silakan mempelajari lebih lanjut mengenai sektor-sektor perusahaan yang memang Anda minati. Selebihnya Anda hanya perlu tahu saja dan tidak mendalaminya pun tak masalah. Namun, pastikan Anda juga menaruh sedikit perhatian pada sektor lain yang berpotensi.